Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dijatuhi Sanksi PDI-P, FX Rudy Blak-blakan soal Loyalitasnya: Apa Pun Perintah Partai, Saya Lakukan...

Kompas.com - 28/10/2022, 16:04 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo blak-blakan soal sanksi yang diterima dari partainya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), gara-gara menyatakan dukungan terhadap Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024 nanti.

Menurut pendapatnya, dukungan terhadap sesama kader partai seharusnya tidak dipermasalahkan.

"Pak Ganjar kader partai dan saya sebagai kader partai dan pribadi. Ndak salah to? Kalau saya mendukung kader lain, ya salah," katanya saat ditemui di rumahnya di Pucangsawit, Kota Solo.

Baca juga: Sebut Wacana Jokowi Jadi Ketua Umum PDI-P Mengada-ada, FX Rudy: yang Punya Suara Itu DPC Bukan Relawan

Loyalitas FX Rudy

Rudy, sapaan akrabnya, juga menceritakan kecintaan dan loyalitasnya terhadap partai bergambar kepala banteng itu.

Dirinya sempat mencontohkan ketaatannya terhadap perintah partai saat pemilihan Wali Kota Solo 2020 lalu.

Baca juga: FX Rudy Bicara soal Dirinya Disanksi: Dipecat Pun Saya Tetap PDI Perjuangan

Saat itu FX Rudy yang menjabat Ketua DPC PDI-P merekomendasikan calon. Namun saat itu Ketua Umum Megawati Soekarnoputri memilih Gibran Rakabuming Raka.

Dirinya pun menaatinya dan total mendukung Gibran hingga terpilih menjadi suksesornya.

"Saya mau diukur dari mana coba. Saya kader punya sikap, punya komitmen dan tegak lurus. Apa perintah partai, saya jalankan. Apa perintah partai ibaratnya kalau disuruh masuk sumur beracun akan saya lakukan kalau itu untuk kepentingan masyarakat dan kepentingan PDI-P dengan cara agar bisa naik ke atas," tegas Rudy, Kamis (27/10/2022).

Seperti diberitakan sebelumnya, FX Rudy sempat dipanggil ke Jakarta untuk memberi klarifikasi soal pernyataan mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Saat itu, katanya, dirinya berdebat dengan Ketua DPP PDI-P Bidang Kehormatan Komarudin Watubun dan Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto.

"Saya diminta keterangan dan klarifikasi. Saya meminta untuk dibaca sampai akhir (laporan) kalau saya tetap menunggu dan mendukung penuh rekomendasi dari Ketua Umum, itu yang saya sampaikan," kata Rudy di Pucang Sawit, Solo, Kamis (27/10/2022).

(Penulis : Kontributor Kota Solo, Fristin Intan Sulistyowati | Editor : Ardi Priyatno Utomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Yogyakarta
PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

Yogyakarta
5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

Yogyakarta
Soal 'Snack Lelayu' KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Soal "Snack Lelayu" KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Yogyakarta
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Yogyakarta
Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com