Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Mulus Supriyanto Jadi Kades di Pemalang, Dibiayai Warga, Menang Mutlak hingga Dapat Ucapan Selamat dari Ganjar

Kompas.com - 14/10/2022, 13:00 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Sosok Supriyanto, Kepala Desa (Kades) Kertosari di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah (Jateng), sempat viral beberapa waktu lalu.

Dalam video yang diunggah akun Instagram, @fakta.indo, tampak Supriyanto sedang berjalan sambil didampingi banyak warga.

Video tersebut juga menerangkan bahwa Supriyanto mendapat kiriman jajanan, gula, teh, kopi, dan barang-barang lainnya dari warga.

Selain itu, warga juga bergotong royong membiayai kampanye Supriyanto.

Hingga akhirnya pada Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Kertosari pada Minggu (9/10/2022), Supriyanto menang mutlak dari dua kandidat lainnya.

Supriyanto mendapat 2.122 suara, jauh mengungguli cakades lain, yakni Nur Jannah dengan 9 suara dan Abdul Hamid yang memperoleh 574 suara.

Baca juga: Dibiayai Warganya secara Gotong Royong, Calon Kades Ini Viral di Instagram

Mengapa warga mendukung Supriyanto?

Salah satu pendukung Supriyanto, Imam, mengaku rela menyumbangkan materi dan tenaga untuk Supriyanto. Menurutnya, Supriyanto adalah sosok yang baik dan senang berbuat sesuatu yang bermanfaat bagi lingkungan.

"Setiap malam saya menjaga lingkungan saya untuk memastikan suara pendukung Supriyanto," ujarnya, Minggu.

Senada dengan Imam, warga lainnya, Arif, memandang Supriyanto sebagai sosok yang baik hati dan dekat dengan masyarakat.

"Masyarakat bahkan rela bergotong-royong, menyampaikan kepada beliau untuk tidak usah pusing memikirkan biaya dalam pencalonan beliau. Segala keperluan dari pencalonan sampai pemilihan akan kita tanggung bersama," ucapnya.

Baca juga: Calon Kades di Pemalang yang Viral karena Dibiayai Warganya Menang Mutlak di Pilkades

Arif mengatakan, warga di desanya mengidamkan perubahan lewat pilkades ini. Pasalnya, dia dan sebagian besar warga Kertosari lainnya menilai pemerintahan desa sebelumnya tidak membawa kemajuan bagi desa.

"Kurang lebih enam tahun masa jabatan kades sebelumnya tidak ada perubahan apa pun di Desa Kertosari. Bahkan potensi-potensi desa tidak muncul sama sekali bahkan cenderung menurun," ungkapnya.

Lalu, ketika Supriyanto bersedia mencalonkan diri, warga pun langsung mendukungnya.

Baca juga: Dapat Ucapan Selamat dari Ganjar, Kades yang Namanya Viral dan Menang Mutlak karena Dibiayai Warganya Ini Kaget

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Yogyakarta
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Yogyakarta
Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta
Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com