Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Gunungkidul Tewas Tersengat Listrik Saat Cari Pakan Ternak, Warga Sempat Dengar Suara Ledakan

Kompas.com - 11/10/2022, 09:42 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com-Seorang warga bernama Widi Suwito (65) meninggal dunia karena tersetrum aliran listrik di Sawah Klantang, Kalurahan Tepus, Kapanewon Tepus, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Senin (10/10/2022) petang. Korban tersetrum aliran listrik saat mencari pakan ternak.

Kapolsek Tepus AKP Jarwanto mengatakan korban atas nama Widi Suwito warga Padukuhan Klumpit, Kalurahan Tepus, Kapanewon Tepus, datang ke Kawah Klantang mencari pakan kambing peliharaan sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Petugas Damkar Evakuasi Monyet yang Mati Tersetrum di Kediri

Korban awalnya memotong ranting pertama dan kedua jatuh. Namun nahas saat pemotongan ranting ketiga menimpa aliran kabel utama listrik.

"Sempat terjadi suara ledakan diikuti korban jatuh di jalan bebatuan," kata Jarwanto saat dihubungi melalui telepon Senin malam.

Dia mengatakan setelah mendengar ledakan tersebut, sejumlah warga datang ke lokasi, tetapi tidak berani mendekat. Warga kemudian menghubungi polsek Tepus dan melaksanakan pemeriksaan tim medis.

Diketahui ada sejumlah luka bakar di mata kaki kiri, dan tangan kanan.

"Tidak ada tanda kekerasan, lalu korban diserahkan ke pihak keluarga, dan mereka menerima sebagai sebuah musibah," kata Jarwanto.

"Kami berharap masyarakat untuk berhati-hati saat mencari pakan ternak, terutama jika pohon di sekitar aliran listrik. Apalagi saat ini musim hujan," kata dia.

Anggota SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Sakim mengatakan, pihaknya mengirimkan satu ambulans untuk mengantar ke rumah duka.

"Tadi langsung mengirimkan ambulans untuk evakuasi bersama petugas kepolisian," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Yogyakarta
Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Yogyakarta
Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Yogyakarta
Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Yogyakarta
Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Yogyakarta
Viral, Video Roda Depan Dicuri tetapi Sepeda Motor Ditinggal di Yogyakarta

Viral, Video Roda Depan Dicuri tetapi Sepeda Motor Ditinggal di Yogyakarta

Yogyakarta
3 Bocah di Gunungkidul Diamankan Polisi, Curi Kotak Infak untuk Beli Bensin dan Rokok

3 Bocah di Gunungkidul Diamankan Polisi, Curi Kotak Infak untuk Beli Bensin dan Rokok

Yogyakarta
13 Pengedar Obat Terlarang di Yogyakarta Ditangkap, Modus Dijual Lewat Facebook

13 Pengedar Obat Terlarang di Yogyakarta Ditangkap, Modus Dijual Lewat Facebook

Yogyakarta
Fakta di Balik Penggerebekan 3 Pabrik Pil Koplo Beromzet Ratusan Miliar Rupiah di Semarang

Fakta di Balik Penggerebekan 3 Pabrik Pil Koplo Beromzet Ratusan Miliar Rupiah di Semarang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com