Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tewas, Elf Terseret Fuso di Tol Bawen-Ungaran, Polisi: Truk Berhenti Usai Diberi Tahu

Kompas.com - 25/09/2022, 08:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak lima orang tewas dan tujuh lainnya luka-luka dalam kecelakaan Isuzu Elf dan truk Fuso di Tol Bawen-Ungaran, Jawa Tengah, Sabtu (24/9/2022).

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Semarang AKBP Yovan Fatika HA menjelaskan, Elf setelah menabrak bagian belakang truk sempat menempel dan terseret sejauh dua kilometer.

Sopir truk berhenti usai seorang pengendara lainnya memberi tahu ada kendaraan yang terseret.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Bawen-Ungaran, Mobil Tabrak Fuso dari Belakang, 5 Penumpang Tewas

"Kemudian dua kendaraan berhenti di bahu jalan setelah sopir truk mendapatkan informasi dari pengendara lain bahwa ada kendaraan yang menabrak truk Fuso yang sedang membawa kayu tersebut," ujarnya.

Baca juga: Detik-detik Elf Tabrak Truk Fuso di Tol Bawen-Ungaran hingga Terseret 2 Kilometer, 5 Orang Tewas

Setelah itu para korban segera dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ungaran.

Namun demikian, menurut Yovan, empat orang tewas di lokasi kejadian.

Untuk satu korban sempat dirawat di RSUD Ungaran namun nyawanya tak tertolong

"Empat orang meninggal di lokasi, antar lain sopir, kernet, dan dua penumpang. Satu orang meninggal di RSUD Ungaran," ungkapnya.

Sementara untuk sopir dan kernet truk diketahui selamat.

Sopir Elf hilang konsentrasi 

Seperti diketahui, kecelakaan terjadi sekitar pukul 04.05 Wib di Jalur B Km 438.500 Tol Bawen-Ungaran.

Isuzu Elf bernomor polisi N 7023 YJ menabrak bagian belakang truk Fuso dengan nomor polisi BK 8407 SE.

Kedua kendaraan tersebut melaju dari Bawen ke Semarang. Saat itu truk Fuso berada di jalur lambat.

Halaman:


Terkini Lainnya

Ganjar Pindah ke Sleman, Sering Lari Pagi dan Bersepeda

Ganjar Pindah ke Sleman, Sering Lari Pagi dan Bersepeda

Yogyakarta
Hilang di Sungai Oya Gunungkidul, Siswa SD Dicari Menggunakan Drone

Hilang di Sungai Oya Gunungkidul, Siswa SD Dicari Menggunakan Drone

Yogyakarta
30 Kilogram Bahan Petasan di Bantul Disita, 3 Orang Ditangkap

30 Kilogram Bahan Petasan di Bantul Disita, 3 Orang Ditangkap

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Yogyakarta
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Yogyakarta
Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta
Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com