Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER YOGYAKARTA] Remaja Diculik karena Dituduh Curi Tabung Gas | Saat Dubes Inggris Bahas Pluralisme di PP Muhammadiyah

Kompas.com - 22/06/2022, 05:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Dituduh mencuri tabung gas, seorang anak SMP warga Kapanewon Karangmojo, Gunungkidul, DI Yogyakarta, mengaku diculik dan dianiaya warga.

Video pemukulan korban sempat direkam dan tersebar di aplikasi percakapan.

Sementara itu, berita tentang SD Negeri Bongsren di Kalurahan Gilangharjo, Kapanewon Pandak, Bantul, DI Yogyakarta yang hanya mendapatkan 8 siswa jadi sorotan.

Salah seorang guru SDN Bongsren Wiwik Budiani mengatakan, pihak sekolah sudah berusaha mencari murid sampai akhir proses PPDB.

Berikut ini berita populer Yogyakarta secara lengkap:

1. Remaja diculik karena dituduh curi tabung gas

Ilustrasi penculikan anak.SHUTTERSTOCK Ilustrasi penculikan anak.

Remaja berinisial YTL (14) pelajar kelas 7 SMP dituduh mencuri tabung gas.

Kejadian itu berawal saat korban dijemput temannya membeli bensin. Namun ternyata itu hanya rayuan, dan saat di jalan dicegat warga, dan YTL dibawa ke sebuah rumah.

Di rumah itu sudah ada 7 orang yang menunggunya.

"Di sana anak saya harus mengakui perbuatan yang tidak dilakukan karena banyak orang. Anak saya ketakutan. Dalam pengakuan jualnya ke mana, dia tidak tau, wong dia tidak mencuri," kata Ribut Jemani, orangtua korban.

Baca berita selengkapnya: Dituduh Curi Tabung Elpiji, Pelajar SMP Gunungkidul Diculik dan Dianiaya

2. Dubes Inggris bahas toleransi di PP Muhammadiyah

Haedar Nashir dan Owen Jenkins saat bertemu di kantor PP Muhammadiyah, Selasa (21/6/2022)KOMPAS.COM/WISANG SETO PANGARIBOWO Haedar Nashir dan Owen Jenkins saat bertemu di kantor PP Muhammadiyah, Selasa (21/6/2022)

Duta besar (Dubes) Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins berkunjung ke kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Jenkins berkesempatan bertemu dengan Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan membahas soal toleransi beragama dan pluralisme.

"Kami menjelaskan Muhammadiyah dan Islam Indonesia yang moderat, yang modern, yang pecinta damai, toleran dan juga menjunjung tinggi pluralitas," kata ditemui di Kantor PP Muhammadiyah, Kota Yogyakarta, Selasa (21/6/2022).

Baca berita selengkapnya: Dubes Inggris Berkunjung ke PP Muhammadiyah Bahas Soal Pluralisme

3. Sekolah ini hanya ada delapan murid

SD N Bongsren, BantulKOMPAS.COM/MARKUS YUWONO SD N Bongsren, Bantul

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Yogyakarta
Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Yogyakarta
Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Yogyakarta
Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Yogyakarta
Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com