Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jari Alfredo Masuk ke Piston, Damkar Butuh 2,5 Jam untuk Melepasnya

Kompas.com - 12/06/2022, 17:34 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Naas bagi Alfredo, warga Kota Yogyakarta. Berniat membersihkan piston, jari Alfredo justru tersangkut dan harus dievakuasi oleh Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Yogyakarta pada hari Jumat (10/6/2022).

Yunan, Petugas Piket Damkar mengatakan, proses evakuasi jari Alfredo membutuhkan waktu 2.5 jam lantaran piston cukup tebal.

"Proses evakuasi butuh waktu 2.5 jam," kata Yunan, Jumat (12/6/2022).

Baca juga: Cerita Petugas Damkar Tangerang Lepas Ring dari Alat Kelamin Warga, Sudah 3 Hari Terpasang

Alfredo datang langsung ke markas Damkar Kota Yogyakarta yang berada di Jalan Kyai Mojo, Kota Yogyakarta.

Kronologi jari Alfredo tersangkut bermula saat ia ingin mengambil karet seal yang ada di dalam piston dengan cara memasukkan jari.

Baca juga: Mangsa Ternak dan Resahkan Warga, Ular Piton 3,5 Meter Dievakuasi Petugas Damkar Semarang

Namun, saat jari sudah masuk ke dalam piston justru tak bisa ditarik keluar.

"Alfredo berniat mengambil karet seal yang ada di dalam piston tersebut dengan cara yang biasa dia lakukan dengan memasukan jari lalu menarik karet tersebut keluar. Namun, pada saat jari Alfredo sudah masuk ke dalam piston tersebut, jari Alfredo tidak dapat ditarik keluar," katanya.

Untuk evakuasi, tim Damkar Kota Yogyakarta memotong piston dengan menggunakan gerindra serta membasahi dengan air yang mengalir agar jari tidak terluka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Pindah ke Sleman, Sering Lari Pagi dan Bersepeda

Ganjar Pindah ke Sleman, Sering Lari Pagi dan Bersepeda

Yogyakarta
Hilang di Sungai Oya Gunungkidul, Siswa SD Dicari Menggunakan Drone

Hilang di Sungai Oya Gunungkidul, Siswa SD Dicari Menggunakan Drone

Yogyakarta
30 Kilogram Bahan Petasan di Bantul Disita, 3 Orang Ditangkap

30 Kilogram Bahan Petasan di Bantul Disita, 3 Orang Ditangkap

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Yogyakarta
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Yogyakarta
Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta
Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com