Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Evakuasi Material Longsor Terus Dikerjakan, Jalan di Kulon Progo Ditargetkan Bisa Dilewati Kendaraan Besok

Kompas.com - 24/05/2022, 06:25 WIB
Dani Julius Zebua,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Dua alat berat dan beberapa dump truk dikerahkan untuk menyingkirkan tanah longsor di jalan utama Pedukuhan Plampang II, Kalurahan Kalirejo, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Bila evakuasi material longsor berjalan lancar, maka tidak lama lagi jalan yang menghubungkan Kalirejo dan Hargomulyo via Pripih ini bisa dilewati kendaraan.

Proses evakuasi pun berpacu dengan hujan yang dikawatirkan bisa turun kapan saja. Pasalnya, hujan lebat bakal mengganggu upaya evakuasi longsoran tanah.

“Saya kira kalau sampai besok pun kita masih belum selesai membuka akses jalan,” kata Lurah Kalirejo, Lana via telepon, Senin (23/5/2022).

Baca juga: Banjir Disertai Tanah Longsor Bukit Menoreh di Plampang II, Lima Kepala Keluarga Sempat Mengungsi

Lana mengatakan, bila usaha ini berjalan lancar maka paling cepat dua hari ke depan jalan kabupaten ini sudah bisa dilewati kendaraan. Itu berarti paling cepat besok atau Rabu (25/5/2022).

Bencana longsor diawali hujan deras yang kemudian mengakibatkan banjir, pada Kamis (19/5/2022) sore. Longsor yang menutup jalan utama warga masih berada dalam wilayah Plampang II. Longsor juga sangat dekat dengan penambangan batu di area tebing.

Material tanah sangat tebal membuat BPBD mengerahkan satu ekskavator besar untuk mengambil tanah. Sementara satu ekskavator kecil untuk meratakan.

Alat berat ini dimanfaatkan sejak Sabtu (21/5/2022). Beberapa dump truk dikerahkan mengevakuasi tanah.

“Sekarang ini sudah lima puluh persen evakuasi tanah longsor,” kata Lana.

Selain membuka akses jalan, warga juga membersihkan saluran air dan bak kontrol pada gorong-gorong.

Lana mengungkapkan, rencananya mereka akan membuka saluran air untuk sementara dengan membuat tanggul pada kali. Dengan demikian, aliran air hujan berikutnya bisa turun lancar dari atas gunung hingga ke sungai.

“Sedimen bak kontrol sudah dibersihkan. Maka sekarang sudah bolong dan sudah bisa lewat air,” kata Lana.

“Hari ini sudah ada dua saluran air di dua bak kontrol yang selesai. Masih dua lagi,” kata Lana.

Saat ini, situasi Plampang II lebih kondusif. Belasan warga yang mengungsi sudah pulang di hari kejadian banjir disertai longsor itu. 

“Semoga dua hari lagi sudah bisa dilewati,” kata Lana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

Yogyakarta
Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

Yogyakarta
Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Yogyakarta
Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Yogyakarta
Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Yogyakarta
Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Ingin Sampaikan Aspirasi Warga soal Pilkada, Gerindra Sleman Berencana Bertemu Erina Gudono

Ingin Sampaikan Aspirasi Warga soal Pilkada, Gerindra Sleman Berencana Bertemu Erina Gudono

Yogyakarta
Pasar Terban Yogyakarta Direvitalisasi, Pedagang Pindah ke Shelter

Pasar Terban Yogyakarta Direvitalisasi, Pedagang Pindah ke Shelter

Yogyakarta
Bunuh Mantan Pacar karena Cemburu, Pria di Bantul Mengaku Masih Cinta

Bunuh Mantan Pacar karena Cemburu, Pria di Bantul Mengaku Masih Cinta

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com