Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjadi 36 Kecelakaan Lalu Lintas di Kulon Progo yang Sebabkan 7 Orang Tewas Selama Lebaran 2022

Kompas.com - 10/05/2022, 14:13 WIB
Dani Julius Zebua,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Tujuh orang meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sepanjang musim Lebaran 2022. Korban meninggal tersebut terjadi dalam 36 kecelakaan lalu lintas antara 29 April hingga 9 Mei 2022.

Dari kecelakaan itu, sebanyak 69 orang mengalami luka-luka. Sementara kerugian material mencapai belasan juta rupiah. Mayoritas adalah kecelakaan yang melibatkan sepeda motor, kemudian minibus, dan beberapa di antaranya truk dan sepeda.

“Semua peristiwa itu terjadi selama arus mudik,” kata Kepala Unit Laka Lantas, Polres Kulon Progo, IPDA Satya Kurnia di ruang kerjanya, Selasa (10/5/2022).

Baca juga: Selama Arus Mudik dan Balik di Kendal, Ada 14 Kecelakaan dengan 3 Orang Tewas

Operasi Ketupat Progo 2022 diperpanjang hingga 13 Mei 2022 mendatang. Selain menggelar posko pengamanan di beberapa titik, patroli juga ditingkatkan. Tidak hanya mengamankan arus mudik dan arus balik di jalanan, namun semua kegiatan masyarakat.

Banyak kejadian kecelakaan lalu lintas di jalan raya, baik yang melibatkan pemudik maupun warga biasa.

Dia mengatakan human error atau kelalaian manusia, seperti kurang hati-hati mengakibatkan terjadinya kecelakaan. Semua berlangsung di tengah kondisi jalan raya, rambu hingga penerangan yang dirasa cukup baik.

Salah satu yang jamak terjadi adalah kondisi fisik pengemudi dan kecepatan kendaraan. 

“Kebanyakan, kecelakaan itu disebabkan pengemudi lelah dan mengantuk, sehingga tidak bisa menguasai kendaraan dengan baik,” kata Satya.

Ia mencontohkan, peristiwa kecelakaan akibat kantuk dan lelah terjadi di Jalan Daendels, Pedukuhan 2, Kalurahan Pleret, Kapanewon Panjatan. Mobil minibus yang membawa rombongan warga dari Riau terguling ke kubangan saat melintas cepat di jalan lurus jalur Selatan. Satu bayi meninggal dunia dengan cidera berat dalam peristiwa ini.

“Kecelakaan tunggal akibat kelelahan dan mengantuk,” kata Satya.

Kepolisian berupaya menekan menekan kecelakaan, melalui imbauan dan pendidikan masyarakat ke berbagai sekolah. Polisi juga meningkatkan patroli dan upaya penegakan hukum bagi pelanggar yang tidak taat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

Yogyakarta
Soal 'Snack Lelayu' KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Soal "Snack Lelayu" KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Yogyakarta
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Yogyakarta
Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Yogyakarta
Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Yogyakarta
Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Yogyakarta
Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Yogyakarta
Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Yogyakarta
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Yogyakarta
5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

Yogyakarta
Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Yogyakarta
Cucu Pendiri Muhammadiyah, Afnan Hadikusumo Semarakkan Bursa Pilkada Kota Yogyakarta

Cucu Pendiri Muhammadiyah, Afnan Hadikusumo Semarakkan Bursa Pilkada Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Pedagang Pasar Terban Keluhkan Pelanggan Menurun Sejak Pindah ke Shelter

Pedagang Pasar Terban Keluhkan Pelanggan Menurun Sejak Pindah ke Shelter

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com